PERAYAAN SYUKUR KAUL KEKAL ALMA PUTERI

Perayaan syukur kaul kekal ALMA PUTERI berlangsung pada hari Jumat, 8 September 2023 pada pukul 09.00 WIB. Mgr Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm selaku uskup keuskupan Malang memimpin perayaan ini bersama para imam konselebran. Sebelum memulai perayaan ekaristi, para penari menjemput bapak uskup, imam dan 24 yubilaris dari wisma penginapan menuju ke kapel. Tarian penjemputan dalam perayaan kaul kali ini adalah tarian adat Maluku yakni kolaborasi tarian busur panah, tari sawat dan tore-tore. Para penari dalam tarian ini adalah gabungan mahasiswa dan siswa-siswi asli Maluku yang berada di Malang.

Kaul kekal adalah anugerah

“Kaul kekal adalah anugerah,” ungkap bapa uskup dalam homilinya. “24 suster yang akan mengucapkan serah terima seumur hidup dalam kaul kekal adalah suatu anugerah bagi gereja. Di mana pun nanti mereka ditempatkan mereka merupakan anugerah bagi gereja karena dengan keperawanan yang mereka janjikan, dengan cara hidup yang khusus, mereka akan menjadi berkat bagi gereja di mana pun,” demikian yang disampaikan uskup Henricus.

Seperti Bunda Maria

Lebih lanjut dalam homilinya, bapa uskup mengatakan bahwa: “Dalam pernikahan rohani ini kita berharap para suster ini seperti Bunda Maria dapat memberikan kepada dunia Yesus juru selamat. Cara hidup yang khusus, penyerahan diri yang total, ketaatan dan kesederhanaan hidup yang di janjikan akan menjadi suatu kesaksian bagi dunia. Kesaksian bahwa hidup di dunia hanya sementara, bahwa ada hidup kekal yang kita nantikan sesudah hidup di dunia ini. Semoga Kaul kekal yang akan terucapkan hari ini merupakan pernikahan rohani yang membawa banyak hasil rohani, memberikan buah-buah rohani bagi sesama dan Bunda Maria tentu akan menyertai. Dan Semoga bunda Maria menjadi teladan penyerahan diri ketika dia dengan berani mengatakan aku ini hamba Tuhan terjadilah padaku menurut perkataanmu. Perkataan yang di berikan kepada malaikat merupakan suatu penyerahan diri yang luar biasa dan yang dia hayati sampai mati. https://id.wikipedia.org/wiki/Paulus_Hendrikus_Janssen

Maria menjadi teladan

“Maria menjadi teladan dengan setia. Akan tetapi tidak hanya itu, Maria juga menjadi seorang ibu yang memberikan Yesus kepada para pengikut Yesus. Oleh karena itu, semua orang Kristiani mempunyai Ibu rohani yang selalu mendoakan anak-anaknya. Entah anak-anaknya itu meminta atau tidak, entah anak-anaknya itu menghormati dia, atau tidak sadar akan kehadiran Maria dan dengan rendah hati Mohon pertolongan Maria atau tidak, Maria tetap seorang ibu yang diberikan Yesus kepada Gereja. Maka Maria akan mendoakan dan mendampingi anak-anak yang Yesus percayakan kepadanya. Semoga Bunda Maria selalu menyertai dan mendoakan para suster yang hari ini akan mengucapkan tahun kekal,” ungkap bapak uskup mengakhiri homilinya. https://almaputeri22.net/2023/04/05/wajah-belas-kasih-allah/

Setelah perayaan ekaristi para yubilaris berarakan ke tenda acara untuk ramah tamah bersama keluarga dan tamu undangan.